Cara Mudah Untuk Mendapatkan Kembali Mantan
Cara Mudah Untuk Mendapatkan Kembali Mantan – Ini adalah Artikel yang memberikan panduan tentang cara untuk balikan sama mantan. Kadang-kadang, putus cinta terasa begitu menyakitkan sampai kita merasa semuanya benarbenar sudah selesai. Tapi sebenarnya, masih ada cara untuk bisa balikan. Di eBook ini dibagikan berbagai tips yang bisa kamu coba.
Kehilangan orang yang masih kamu cintai itu rasanya sangat menyakitkan. Bon Jovi, penyanyi rock terkenal, pernah menggambarkan perasaan ini seperti “ditembak di jantung”. Putus cinta memang bisa bikin hati hancur, walau rasa sakitnya sering kali dianggap sepele.
Di eBook ini, kamu akan belajar bagaimana mendapatkan kesempatan kedua. Nggak masalah siapa yang ninggalin siapa, kamu tetap punya peluang untuk balikan dan memperbaiki hubungan. Kalau kamu masih sayang, kamu layak mencoba dan berusaha agar semuanya berjalan lebih baik dari sebelumnya.
Sebelum kamu memutuskan untuk balikan, ada halhal penting yang perlu dipertimbangkan. Nggak semua hubungan pantas dipertahankan. Misalnya, kalau mantan kamu dulu kasar secara fisik atau verbal, sebaiknya kamu pikir dua kali untuk kembali. Di eBook ini dibahas faktorfaktor yang perlu kamu perhatikan sebelum memutuskan untuk mengejar cinta lama.
eBook ini akan kasih kamu banyak tips berguna tentang gimana caranya bisa balikan sama mantan. Kamu bisa punya kesempatan untuk memperbaiki hubungan dan bahkan bisa jadi lebih baik dari sebelumnya. Balikan sama mantan itu bukan hal yang mustahil. Kamu bisa mencapainya kalau kamu mengikuti tipstips yang dijelaskan di sini.
Tapi hatihati, saat berusaha balikan, ada juga halhal yang justru bisa bikin mantan kamu menjauh selamanya. Di eBook ini juga dijelaskan halhal yang tidak boleh kamu lakukan. Tujuannya kan balikan, bukan malah dorong dia ke pelukan orang lain.
Ada juga hubungan yang memang lebih baik ditinggalin. Kalau kamu udah coba tapi dia tetap nggak tertarik balikan, mungkin ini saatnya kamu berhenti dan move on. Ada tandatanda yang biasanya menunjukkan hubungan itu udah benerbener selesai. Di eBook ini, kamu akan belajar mengenali tandatanda itu.
Kalau kamu udah berhasil balikan, lalu gimana selanjutnya? Kalau kamu nggak hatihati, kamu bisa kehilangan dia lagi. Di bagian ini, kamu akan belajar gimana caranya menjaga hubungan supaya mantan nggak jadi mantan lagi. Jangan sampai semua usaha kamu siasia karena kamu ngulangin kesalahan yang sama. Mendapatkan kesempatan kedua itu nggak gampang, jadi manfaatkan sebaikbaiknya.
Masih ingat rasanya waktu cinta kamu dan dia lagi hangathangatnya? Saat pertama kali jadian? Tawa, cinta, dan waktuwaktu menyenangkan bareng? Walau sekarang terasa jauh, kamu bisa kok punya itu lagi. Bahkan mungkin lebih dari itu. Kamu bisa balikan dan kali ini untuk selamanya. Mantan pacar kamu bisa jadi pasangan hidupmu di akhir tahun ini. Mantan cowok kamu bisa saja ngelamar kamu dalam waktu dekat. Kamu cuma perlu baca eBook ini dan praktekkan tipstipsnya. Ini kesempatan kamu buat jatuh cinta lagi.
Membangkitkan Cinta Lama: Panduan Pasti Untuk Mendapatkan Kembali Mantan, Bahkan Jika Rasanya Sudah Tidak Ada Harapan

Daftar isi
- 1 Pertanyaan untuk Diri Sendiri Sebelum Memutuskan Balikan
- 2 Cara Mendapatkan Mantan Kembali
- 3 Jangan Berhenti Berusaha
- 4 Tips Tambahan Buat Balikan Sama Mantan Cowok
- 5 Kesalahan yang Bisa Bikin Kamu Kehilangan Mantan Selamanya
- 6 Bagaimana Caranya Agar Mantan Tidak Pergi Lagi
- 7 Kapan Harus Menyerah pada Mantan dan Melanjutkan Hidup
Pertanyaan untuk Diri Sendiri Sebelum Memutuskan Balikan
Saat orang yang kamu cintai meninggalkanmu, biasanya kamu langsung mikir gimana caranya supaya dia balik lagi. Tapi, nggak selalu itu pilihan terbaik. Di bab ini, kita akan bahas halhal yang harus kamu pertimbangkan dulu sebelum mengejar mantan.
Pertanyaan penting:
Apa aku benerbener masih mau balikan sama dia?
Apa sekarang waktu yang tepat buat nyoba lagi?
Sebelum lanjut ke bab berikutnya, luangkan waktu untuk mikir. Cari tahu dulu apakah hubungan kamu memang pantas untuk diberi kesempatan kedua.
Hal Dasar yang Harus Kamu Pertimbangkan
Apakah Hubungan Kamu Dulu Kasar atau Abusif?
Kalau kamu pernah mengalami kekerasan, baik secara fisik atau verbal, lebih baik tinggalkan saja hubungan itu. Kamu nggak pantas diperlakukan seperti itu. Banyak orang yang berusaha membenarkan kekerasan itu dan tetap mencoba bertahan, padahal sebenarnya lebih baik ditinggalkan. Sekalipun dia yang ninggalin kamu, biarkan dia pergi.
Kenapa Kamu Mau Balikan?
Selalu tanya dulu motivasimu. Pastikan kamu balikan karena alasan yang benar. Kalau kamu masih cinta, itu alasan yang baik. Tapi kalau kamu cuma pengin balas dendam, misalnya pengin balikan cuma buat nyakitin dia balik, itu bukan alasan yang sehat.
Atau kalau kamu baru kepikiran balikan garagara dengar dia udah punya pacar baru — itu bukan alasan yang tepat juga. Rasa cemburu bukan alasan yang baik untuk kejar mantan.
Apa Kamu Takut Sendiri?
Ada orang yang nggak tahan sendirian. Kalau kamu salah satunya, kamu perlu tahu bahwa ini bukan alasan yang sehat buat balikan. Itu tanda kamu masih belum percaya diri. Kamu harus kerja dulu untuk membangun kepercayaan diri kamu. Setelah kamu merasa cukup kuat berdiri sendiri, baru kamu bisa tahu apakah kamu benarbenar masih ingin bersama dia.
Apakah Mantan Kamu Udah Punya Pasangan Baru?
Kadang kamu harus tahu kapan harus berhenti. Kalau dia udah punya pacar baru, sebaiknya jangan ganggu. Apalagi kalau dia udah nikah, jangan cobacoba merusak rumah tangga orang. Hormati kehidupan barunya.
Apakah Mantan Kamu Pantas Diberi Kesempatan Kedua?
Kamu harus jujur sama diri sendiri. Nggak semua mantan layak dikasih kesempatan kedua. Misalnya, kalau dia pernah selingkuh, apa kamu yakin mau balikan? Mungkin kamu lebih baik sendiri daripada terjebak di hubungan yang nggak sehat.
Kenapa Kamu dan Dia Putus Dulu?
Jangan lupa alasan kalian putus dulu. Kalau masalahnya belum diselesaikan, kemungkinan besar hubungan kalian akan gagal lagi. Misalnya, kamu putus karena dia nggak menghargaimu — pikir baikbaik, apa kamu mau ngalamin hal yang sama lagi?
Apa Kamu Udah Siap Balikan?
Kadang, jeda waktu memang dibutuhkan. Kalau kalian sering bertengkar, coba ambil waktu untuk saling menenangkan diri dulu. Mungkin juga kamu butuh waktu untuk memperbaiki diri, seperti membangun rasa percaya diri, sebelum memutuskan untuk balikan.
Pikirkan baikbaik alasan kenapa hubunganmu dulu gagal.
Cara Mendapatkan Mantan Kembali
Kalau kamu sudah yakin ingin balikan sama mantan, sekarang waktunya kamu mulai ambil langkah. Di bab ini, kita bahas beberapa tips yang bisa bantu kamu menghidupkan kembali cinta yang dulu pernah ada.
Apa yang bisa kamu lakukan buat balikan sama mantan?
Kamu ngerasa udah coba segalanya tapi tetap gagal?
Tenang, kamu masih punya peluang buat balikan. Kalau kamu masih sayang atau yakin dia adalah belahan jiwamu, kamu pantas untuk berjuang dan mencoba memperbaiki semuanya.
Beberapa Tips
Berhenti Berpikir Dunia Sudah Kiamat
Putus cinta memang sakit, tapi jangan sampai kamu mikir dunia udah berakhir. Pikiran seperti ini bikin kamu jadi gak fokus dan makin sulit buat balikan. Tenangin diri dulu, susun pikiran, lalu buat rencana. Pikirkan apa yang sebenarnya terjadi, apa yang ingin kamu capai, dan apa yang akan kamu lakukan kalau berhasil balikan.
Banyak orang salah langkah karena panik. Padahal, ini bikin kita gak bisa mikir jernih. Cari cara buat nenangin diri. Dan ingat, kalau mantan lihat kamu panik atau kalut, bisabisa mereka makin menjauh.
Panik gak akan bantu kamu balikan.
Buat Rencana
Kalau kamu serius pengen balikan, kamu butuh rencana yang matang. Ini bisa cegah kamu ambil keputusan gegabah. Duduk tenang, pikirin baikbaik, dan buat langkahlangkahnya. Gak perlu ditulis, asal kamu tahu apa yang mau dilakukan. Jangan hubungi mantan tanpa rencana, karena bisa jadi kamu malah bikin kesalahan fatal.
Kalau udah mulai ada kemajuan, satu langkah salah bisa menghancurkan semuanya. Misalnya, mabuk terus nelpon mantan — bisa bikin kamu ngomong yang gak perlu dan malah bikin dia ilfeel.
Kamu Harus Kuat
Melihat orang yang kamu sayangi pergi itu berat. Makanya banyak orang jadi sedih dan depresi habis putus. Wajar sih kalau pengen nangis atau ngurung diri. Tapi jangan sampai mantan lihat kamu dalam kondisi seperti ini. Kamu harus bangkit.
Beberapa orang berharap mantan akan balik karena merasa kasihan. Tapi… kamu mau balikan karena dikasihani? Jangan bikin mantan merasa bersalah. Itu malah bikin mereka gak nyaman dan menjauh.
Jangan tampil kayak orang yang terusterusan berduka. Tunjukkan kalau kamu kuat dan bisa ngontrol perasaanmu. Misalnya, nangis di depan umum saat lihat mantan itu bukan cara yang tepat — bisa bikin mereka malu atau canggung.
Cari Tahu Penyebab Putus
Kalau kamu sendiri gak tahu kenapa hubungan kalian berakhir, kamu harus mulai dari sini. Cari tahu apa yang salah di antara kalian. Orang gak mungkin bilang, “Kita jadi teman aja” tanpa alasan. Kalau orang yang dulu cinta banget sama kamu sekarang gak mau bareng kamu lagi, pasti ada sebabnya.
Bukan berarti kamu sepenuhnya salah, tapi ada sesuatu yang harus diperbaiki. Misalnya, kalau masalahnya karena komunikasi, ya kamu harus belajar komunikasi yang lebih baik. Kalau yang salah mantanmu, kamu juga harus tahu itu, dan pikirin, kamu siap lanjut atau enggak.
Kalau kamu gak tahu akar masalahnya, walau berhasil balikan, hubungan kalian bisa kandas lagi.
Belajar Mendengarkan
Dengarkan apa yang mantanmu bilang. Kalau mereka ngomong soal hal yang mereka gak suka dari kamu, jangan langsung nyerang balik atau membela diri. Tahan diri dan dengarkan baikbaik. Tunjukkan kamu mau berubah dan belajar dari kesalahan.
Jangan juga saling balas kesalahan. Kalau kamu pernah selingkuh, ini bukan waktunya ngungkit mantan yang pernah selingkuh juga. Dengerin mereka, jangan potong pembicaraan, jangan juga jadi defensif.
Terima kenyataan kalian putus. Jangan coba meyakinkan mantan kalau mereka salah banget mutusin kamu. Terima aja dulu, lalu bahas kenapa bisa sampai putus. Kalau kamu terkesan nyalahin mereka terus, mereka bakal makin males sama kamu.
Kasih Jarak
Kelihatannya gak masuk akal, tapi kasih jarak itu perlu. Kadang kamu perlu berhenti hubungi mereka untuk sementara. Apalagi kalau mereka minta waktu sendiri, ya kamu harus hormati itu. Tapi jangan juga terlalu lama sampai berbulanbulan gak ada kabar. Itu juga gak baik.
Waktu sendiri bisa bikin mereka sadar kalau mereka kangen kamu. Tapi kamu juga butuh waktu buat tenangin diri dan mikir ulang. Ini bisa bantu kamu susun rencana yang lebih matang.
Jangan Ngintilin atau Ngintip Mantan
Wajar sih kangen dan pengen ketemu atau ngobrol. Tapi jangan maksa. Jangan jadi kayak di film — nangis depan rumah mantan, atau berdiri di luar jendela. Gak bakal berhasil. Jangan juga terusmenerus nelpon atau ngikutin ke mana dia pergi.
Jumlah kontak yang kamu lakukan tergantung situasi. Kalau mereka minta waktu, jangan ganggu. Kalau udah lewat beberapa waktu, baru deh kirim pesan atau telpon singkat cuma buat nanya kabar. Tapi jangan langsung nembak atau minta balikan. Santai aja dulu.
Dan yang penting — jangan stalking! Jangan sengaja lewat rumah atau tempat kerja mereka. Jangan purapura salah kirim pesan biar mereka bales. Jangan pantau media sosial mereka dan tanyatanya soal mereka ke teman. Ini semua bikin kamu keliatan putus asa dan bisa bikin mantan makin ilfeel.
Alihkan Pikiran dari Mantan
Kedengarannya kayak kabur dari kenyataan, tapi ini bisa bantu. Cari hobi baru, atau kegiatan yang bisa bikin kamu sibuk. Kalau kamu terus mikirin mantan, kamu bisa nekat ngelakuin hal bodoh kayak drunk call atau chat tengah malam.
Punya kegiatan sendiri bisa bikin kamu lebih mandiri dan percaya diri. Ini penting sebelum kamu kembali ke hubungan yang baru (atau hubungan lama yang dibangun ulang).
Jangan Libatkan Orang Lain
Kalau kamu merasa udah usaha habishabisan, kadang orang jadi minta bantuan teman atau keluarga untuk bantu ngomongin. Tapi ini bisa jadi bumerang. Mantanmu bisa ngerasa gak nyaman atau malah marah karena kamu bawabawa orang lain ke masalah pribadi kalian.
Luangkan Waktu Bareng
Kalau kamu dan mantan udah mulai komunikasi lagi dan waktu sudah cukup lewat, kamu bisa ajak dia ketemuan. Lakukan hal yang dulu kalian suka bareng, kayak nonton film, makan di tempat favorit, atau sekadar jalanjalan.
Ini bisa menghidupkan kenangan indah yang bikin hubungan kalian dulu jadi spesial. Tapi hindari aktivitas yang bisa mengingatkan pada penyebab putus ya.
Tapi ingat — jangan langsung ke ranjang. Kamu butuh waktu untuk membangun kedekatan emosional lagi, bukan langsung fisik. Seks di awal bisa kasih kesan palsu seolah semua sudah beres, padahal belum tentu.
Dan soal penampilan, kamu boleh tampil menarik, tapi jangan berlebihan. Pakaian terbuka bisa bikin mantan tertarik secara fisik, tapi belum tentu mereka ingin balik karena cinta. Tampil rapi dan sopan jauh lebih baik.
Jangan Berhenti Berusaha
Beberapa orang mikir, kalau udah berhasil balikan sama mantan, ya udah selesai. Padahal, perjuangannya justru dimulai dari situ. Kamu harus belajar gimana caranya menjaga hubungan biar tetap langgeng. Bisa aja kamu udah usaha berbulanbulan buat balikan, tapi akhirnya putus lagi cuma dalam seminggu.
Luangkan waktu dan usaha buat ngebangun lagi hubungan yang sehat. Kalau dulu masalahnya soal kepercayaan, ya berarti sekarang kamu harus pelanpelan bangun kepercayaan itu lagi. Dan jangan berubah dari orang yang dulu bikin dia jatuh cinta. Kalau selama putus kamu jadi pribadi yang lebih baik — misalnya jadi lebih rapi, lebih peduli penampilan — ya jangan berubah balik. Kamu gak perlu berlebihan, tapi tetap jaga penampilan dan perhatian kamu supaya dia tetap tertarik sama kamu.
Tips Tambahan Buat Balikan Sama Mantan Cewek
Pertamatama, kamu harus tahu dulu gimana kondisi perasaan mantan setelah putus. Coba cari tahu apa yang dia rasain sekarang. Kadang dia bisa aja masih marah, sakit hati, atau malah bingung. Kalau kamu tahu gimana perasaannya, kamu bisa susun rencana yang tepat.
Yang paling salah itu justru cuek sama perasaannya. Kalau dia merasa dikhianati, kasih bunga atau cokelat gak akan ngaruh. Kamu harus tahu dulu masalahnya dan cari cara untuk ngobrol dan menyelesaikannya.
Jangan Cuma Minta Maaf Asal-asalan
Banyak cowok yang pakai cara minta maaf “buta” — minta maaf tanpa tahu salahnya apa. Ini biasanya cuma biar masalah cepat kelar tanpa benarbenar paham penyebabnya. Padahal, mantan kamu bisa kesel banget kalau kamu kayak gitu. Jadi, cari tahu dulu penyebab putusnya apa. Pahami kesalahanmu, baru minta maaf. Hindari ngomong, “Maaf ya kalau aku pernah salah” — itu terdengar seperti kamu gak ngerasa salah tapi cuma basabasi. Ini justru bikin dia merasa kamu gak serius.
Dengarkan Dia dan Pahami
Perhatikan apakah dia udah siap buat ketemu lagi atau belum. Kadang, setelah putus yang menyakitkan, cewek bisa banget gak mau lihat kamu dulu. Tapi ini bukan berarti kamu gak punya peluang — artinya kamu butuh waktu dan harus sabar.
Biarin dia tenang dulu. Jangan paksa ketemu. Dia butuh waktu buat sembuh dan memikirkan semuanya. Kalau waktunya udah pas dan dia mau ketemu, barulah kamu punya kesempatan buat memperbaiki semuanya.
Luangkan Waktu Bareng dan Buat Dia Merasa Spesial
Kalau dia udah siap, kamu harus tunjukin kalau kamu sungguhsungguh pengen balikan. Tapi bukan berarti kamu “beli” cintanya lagi. Cukup dengan kasih perhatian, tunjukin bahwa kamu menghargai dia dan pengen bersama lagi.
Kalau lagi jalan bareng, jangan sibuk main HP atau ngobrolin kerjaan. Fokus ke dia. Jangan juga ajak dia hangout sama temantemanmu dulu — ini waktunya kalian berdua aja. Seriuslah dalam membangun kembali hubungan itu.
Lakukan Hal-Hal Kecil Tapi Bermakna
Kamu bisa mulai dari hal kecil kayak chat atau telepon cuma buat nanya kabar. Kalau suasananya udah lebih enak, kamu bisa kasih bunga atau cemilan favoritnya. Halhal kecil kayak gini bisa bikin hati dia luluh.
Kalau kamu ajak dia makan malam, gak harus ke tempat mewah. Kadang, ngajak ke tempat pertama kali kalian ketemu atau tempat penuh kenangan bisa jauh lebih bermakna. Ini nunjukkin kalau kamu inget halhal kecil dan perhatian. Ini juga bisa membangkitkan kenangan indah yang dulu pernah kalian punya.
Hormati Ruangnya
Meskipun dulu kalian sering bareng terus, setelah balikan dia bisa aja butuh waktu buat sendiri. Mungkin dia lebih sering kumpul sama temantemannya atau pengen metime. Jangan langsung ngambek atau ngerasa diabaikan. Hormati aja. Dia juga butuh waktu untuk menata perasaannya dan dirinya sendiri.
Hubungan Butuh Usaha Terus
Balikan bukan berarti perjuangan selesai. Kamu tetap harus berusaha, tetap bikin dia merasa spesial. Tetap kasih perhatian, pujian, dan waktu. Jangan karena udah balik lagi, kamu jadi malesmalesan. Ingat, kalau kamu gak jaga hubungan ini, dia bisa pergi lagi.
Tips Tambahan Buat Balikan Sama Mantan Cowok
1. Jangan Terburuburu
Banyak cewek yang pengen cepetcepet serius: pengen dilamar, nikah, punya anak, punya rumah besar, semua cepatcepat. Tapi, kadang hal ini justru bikin cowok takut dan kabur. Jadi, kamu harus bisa ikutin ritmenya dia. Jangan paksa dia buat buruburu. Kalau dulu kalian putus karena halhal ini, tunjukkan kalau kamu sekarang bisa jalanin hubungan dengan santai. Kalau kamu maksa, dia bakal ngerasa hidupnya dikendalikan, dan malah makin menjauh.
2. Mungkin Kamu Kurang Usaha
Kadang, cowok pergi karena dia ngerasa kamu udah gak ada buat dia lagi. Mungkin kamu terlalu sibuk kerja atau ngelupain dia. Kalau gitu, kamu harus bisa tunjukin ke dia bahwa hubungan kalian penting buat kamu. Gak peduli kamu lagi sibuk banget atau bahkan mau naik jabatan, kamu tetap harus meluangkan waktu buat dia. Tunjukkan bahwa kamu serius dan ada komitmen.
3. Hormati Ruangnya
Cowok juga butuh waktu sendiri. Bisa jadi dia pengen main sama tementemennya atau ngelakuin hobinya. Jangan kepo dan purapura gak sengaja nongol di tempat dia sering nongkrong. Itu namanya gak ngasih ruang. Bahkan kalau kamu denger dia lagi kencan sama orang lain, jangan tibatiba dateng dan konfrontasi. Itu cuma bakal bikin dia makin menjauh. Kurangi juga intensitas kontak. Jangan nelpon tengah malam setelah minumminum — itu gak menarik sama sekali.
4. Perbaiki Diri Sendiri Dulu
Rasa gak percaya diri atau kurang yakin sama diri sendiri bisa bikin cowok menjauh. Jangan berharap cowok yang kasih kamu makna hidup. Kamu harus bisa mandiri dan kuat. Cowok suka cewek yang percaya diri dan punya jati diri. Jadi, sambil usaha balikan, kamu juga harus fokus memperbaiki diri.
5. Tetap Menarik
Kalau kamu mau ketemu mantan, jangan tampil seadanya. Pakai baju yang bikin kamu percaya diri, rapihin rambut dan kuku. Tampil menarik bisa mengingatkan dia kenapa dulu dia jatuh cinta sama kamu.
Tips Tambahan Buat Balikan Sama Istri
1. HatiHati Dalam Bertindak
Satu langkah salah bisa bikin istri makin menjauh. Wajar kalau kamu ngerasa marah, kecewa, atau sakit hati. Tapi kamu harus tenang sebelum bicara sama dia. Kalau kamu langsung nunjukin emosi negatif, dia bisa makin gak mau deketdeket.
2. Tunjukin Sisi Diri Kamu yang Dulu
Banyak pria berubah setelah menikah. Dulu romantis dan perhatian, sekarang cuek dan lupa caranya menghargai pasangan. Kamu harus bikin dia inget lagi kenapa dulu dia jatuh cinta. Ajak dia ke tempattempat penuh kenangan, atau lakuin halhal kecil yang dulu sering kalian lakukan bareng. Bangkitkan lagi rasa hangat yang pernah ada.
3. Tunjukkan Kamu Mau Berubah
Kamu gak cukup cuma bilang, “Aku udah berubah.” Kamu harus buktikan lewat tindakan. Kalau dulu kamu gak peka atau cuek, sekarang kamu harus hadir dan perhatian. Tunjukkan kalau kamu masih cinta lewat sikap dan perbuatan.
4. Pertimbangkan Konseling Pernikahan
Kadang, butuh bantuan profesional untuk memperbaiki hubungan. Konselor bisa bantu kalian ngobrol secara terbuka dan adil. Ini juga nunjukkin ke istri kamu kalau kamu serius mau memperbaiki pernikahan kalian.
Tips Tambahan Buat Balikan Sama Mantan Suami
1. Cari Tahu Apa yang Salah
Kalau kamu pengen balikan, kamu harus tahu dulu kenapa pernikahan kalian rusak. Misalnya, kalau hubungan kalian jadi hambar atau kamu terlalu sibuk ngurus anak sampai lupa sama dia, itu bisa jadi penyebab. Cari tahu dan akui kesalahan. Tunjukkan kalau kamu mau memperbaiki semuanya sekarang.
2. Bikin Dia Ngerasa Dihargai
Kadang perempuan gak sadar bersikap kayak gak butuh suaminya lagi. Padahal, cowok juga butuh merasa dibutuhkan. Kasih tahu dia secara langsung atau lewat sikap, kalau kamu masih menghargai perannya dalam hidup dan rumah tangga kalian.
3. Jangan Terlalu Memaksa
Kamu boleh bilang masih sayang, tapi jangan terlalu sering atau terkesan maksa. Bisabisa dia ngerasa kamu terlalu tergantung dan malah ilfeel. Kurangi kontak kalau perlu, dan beri dia ruang buat mikir.
4. Jangan Gunakan Anak Sebagai Alat
Walaupun kamu pengen banget dia balik, jangan pakai anak buat bikin dia merasa bersalah. Jangan bikin dia ngerasa gagal sebagai ayah hanya karena kalian berpisah. Ini bisa jadi bumerang dan bikin dia makin menjauh.
5. Kendalikan Emosi
Seburuk apapun perasaan kamu, jangan terusterusan nangis tiap kali ketemu atau ditelepon dia. Tunjukkan kalau kamu bisa tenang, percaya diri, dan kuat. Sikap seperti ini justru lebih menarik di matanya.
Kesalahan yang Bisa Bikin Kamu Kehilangan Mantan Selamanya
Saat lagi pengen balikan sama mantan, wajar banget kalau kamu jadi putus asa. Tapi hatihati, ada halhal yang kalau kamu lakukan justru bikin mantan makin jauh. Bab ini bakal bahas kesalahankesalahan yang harus kamu hindari.
Apa aja yang bisa bikin mantan kamu makin menjauh?
Apakah terlalu baik itu bagus atau malah buruk pas kamu lagi berusaha balikan?
Kadang mantan sebenarnya lagi mikir buat balik sama kamu, tapi garagara kamu ngelakuin kesalahan tertentu, mereka malah berubah pikiran. Bahkan ada kesalahan yang bikin mereka yakin kalau mutusin kamu adalah keputusan terbaik.
Kesalahan yang Harus Dihindari
1. Terlalu Baik
Ini salah satu kesalahan terbesar. Banyak orang mikir kalau mereka bisa balikan dengan cara selalu nunjukin kalau mereka baik banget. Ada juga yang rela jadi “keset” buat mantannya. Baik itu boleh, tapi kalau kelewat baik sampai kehilangan pendirian, itu malah bikin ilfeel.
Kamu harus tetap punya prinsip. Jangan setuju sama semua hal cuma biar diterima. Orang bakal lebih respect kalau kamu punya pendapat sendiri. Kalau dulu kalian putus karena beda pendapat, sampaikan pendapat kamu dengan santai, jangan sampai jadi debat kusir atau sok menang sendiri.
Terlalu baik bisa bikin kamu keliatan gak punya percaya diri dan ngebosanin. Gak ada yang mau pacaran sama orang yang gak punya pendirian.
2. Maksa Balik
Kalau mantan mau balik, itu harus dari hati mereka sendiri, bukan karena kamu paksa. Jangan bikin daftar alasan kenapa dia harus balik sama kamu, apalagi maksamaksa. Cinta gak bisa dipaksa pakai logika. Jadi jangan buang energi buat ngotot balik pakai cara ini.
3. Kebanyakan Minta Maaf
Minta maaf sekali itu wajar, tapi kalau tiap ketemu atau chat kerjaannya cuma bilang “maaf ya”, itu bikin risih. Ujungujungnya mantan malah makin jauh. Jangan sampe keliatan putus asa atau sampai mohonmohon.
4. Ngorbanin Diri Kelewat Batas
Bikin perubahan biar hubungan lebih baik itu oke, misalnya ngurangin kebiasaan buruk. Tapi jangan berubah jadi orang lain. Misalnya bilang, “Balik sama aku, aku bakal jadi apa aja yang kamu mau.” Ini kesannya putus asa dan gak sehat.
Kalau mantan balik karena kamu mau jadi boneka dia, itu bukan cinta yang sehat. Hubungan yang baik gak bikin salah satu pihak kehilangan jati diri.
5. Beli Cinta Pakai Uang
Cinta sejati gak bisa dibeli. Jadi jangan sampai kamu keluarin duit buat beliin mobil, kasih duit, atau hal besar lainnya cuma biar mantan balik. Itu malah bikin mereka ngerasa diremehkan atau kamu keliatan gak punya nilai selain uang.
6. Kebanyakan Bilang “Aku Cinta Kamu”
Ngomong “aku cinta kamu” sekali oke. Sepuluh kali sehari? Itu berlebihan. Bisa bikin mantan sesak napas dan ngerasa kamu putus asa. Ingat, katakata doang gak bakal menyelesaikan masalah yang bikin kalian putus.
7. Lupa Daya Tarik Awal
Ingat waktu pertama kali ketemu? Kamu pasti usaha tampil oke. Nah, jangan sampai pas pengen balikan malah tampil acakacakan. Kalau ketemu mantan, tetap rapi dan menarik supaya dia ingat alasan pertama kali jatuh cinta sama kamu.
8. Ngancam Bunuh Diri
Ini kesalahan fatal. Ngomong “Kalau kamu gak balik, aku bunuh diri” cuma bikin mantan mikir kamu gak stabil. Bukan bikin dia kasihan, malah bikin dia makin jauh. Jangan pernah pakai cara ini.
9. Terlalu Menggoda atau Genit
Kamu pengen mantan jatuh cinta lagi, bukan cuma napsu sesaat. Jangan pakai rayuan atau seks buat jebak dia. Kalau cuma tidur bareng sekali terus dia pergi lagi, kamu bakal lebih sakit hati.
10. Terburu-buru
Mantan mungkin masih ada rasa, tapi jangan paksa dia buat buruburu balikan. Apalagi ngasih ultimatum kayak, “Kalau bulan depan gak balik, aku move on.” Itu bikin kamu keliatan ngotot dan gak dewasa.
11. Terlalu Sering Hubungi Mantan
Nelpon terus, WA terus, nongol di tempat dia nongkrong bisa keliatan kayak stalking. Bahkan kalau dia lagi sakit, jangan tiap jam ngecek. Ini bikin ilfeel.
12. Gak Punya Keputusan
Jangan cobacoba balikan kalau kamu sendiri belum yakin. Mantan bakal ngerasain kalau kamu plinplan. Kalau kamu gak serius, lebih baik jangan mulai.
13. Mainin Perasaan
Misalnya purapura deket sama orang lain buat bikin mantan cemburu. Ini jarang berhasil dan malah bikin dia hilang respect sama kamu.
14. Panik Kalau Mantan Punya Gebetan Baru
Kalau mantan lagi PDKT sama orang lain, jangan panik. Kebanyakan hubungan rebound gak bertahan lama. Tenang aja, kalau dia emang jodoh kamu, dia bakal balik.
Bagaimana Caranya Agar Mantan Tidak Pergi Lagi
Di bab ini, kamu akan dapat beberapa tips supaya hubungan kamu dan mantan yang baru balikan bisa bertahan lama.
Gimana cara bikin hubungan kalian kali ini berjalan lebih baik?
Gimana caranya biar kesalahan yang dulu nggak terulang lagi?
Gimana supaya hubungan kali ini bisa lebih baik dari yang pertama?
Balikan sama mantan aja nggak cukup. Kamu juga perlu rencana supaya hubungan ini nggak berakhir lagi. Kalau kamu ngelakuin kesalahan yang sama, kamu bisabisa balik ke titik awal lagi.
Cara Supaya Mereka Nggak Pergi Lagi
1. Komunikasi
Kalau kamu mau hubungan kalian jalan dengan baik, kamu harus belajar komunikasi yang sehat. Kalian dulu putus pasti ada alasannya, dan itu harus dibahas. Misalnya, dulu kalian sering ribut — nah sekarang kalian harus duduk bareng dan ngomongin semuanya. Jujur dan terbuka.
Kurangnya komunikasi bisa bikin salah paham atau malah menyimpan sakit hati. Contohnya, kalau dulu salah satu dari kalian selingkuh, itu nggak bisa diabaikan gitu aja. Harus dibahas sampai jelas, terus diselesaikan barengbareng.
Tapi, kalau masalah itu udah dibahas dan dimaafkan, jangan diungkitungkit terus. Kalau mantanmu udah minta maaf, jangan terus nyalahin dia lagi. Nanti malah hubungan kalian makin tegang dan bisa putus lagi.
Komunikasi yang sehat itu penting banget. Seringseringlah ngobrol, telepon, atau kirim pesan. Perlakukan seperti waktu awalawal pacaran. Kalau ada masalah, omongin. Belajarlah terbuka seperti kamu ke sahabatmu sendiri. Menyimpan semuanya sendirian malah bikin hubungan makin renggang.
2. Luangkan Waktu Bareng
Kalau udah balikan, luangkan waktu buat barengbareng lagi. Ingat, waktu kalian putus, pasti ada luka atau kerusakan dalam hubungan itu. Jangan anggap enteng. Kamu harus berusaha memperbaikinya.
Kalau bisa, ambil waktu libur dan jalan bareng, entah staycation atau liburan singkat. Ini bisa bantu hubungan kalian jadi lebih kuat.
Waktu lagi bareng, fokuslah sama pasanganmu. Jangan mikirin kerjaan atau urusan lain. Tunjukkan kalau kamu serius dan mau berjuang bareng.
Selalu sempatkan waktu untuk bersama, sesibuk apapun.
3. Beri Ruang
Walaupun penting untuk sering bareng, bukan berarti harus bareng terus 24/7. Kadang, karena takut kehilangan lagi, kamu jadi nempel terus. Tapi ini justru bisa bikin pasanganmu risih.
Kasih dia ruang pribadi. Jangan terlalu nempel atau terlalu perhatian sampai bikin dia sesak. Itu malah bisa bikin dia mundur.
4. Belajar Percaya
Satu hal yang bisa bikin mantan langsung pergi lagi adalah rasa nggak percaya. Siapa sih yang mau pacaran sama orang yang terus curiga?
Apapun yang terjadi di masa lalu, sekarang kalian harus belajar saling percaya lagi. Jangan terlalu ngungkit soal masa lalu, termasuk kalau dia sempat dekat sama orang lain waktu kalian putus.
Dan jangan kepo berlebihan, kayak ngecek HP atau DM media sosialnya. Hormati privasi masingmasing.
5. Terima Pasanganmu Apa Adanya
Mungkin dia udah berubah selama kalian putus. Bisa jadi gayanya berubah, hobinya nambah, atau jadi lebih pendiam. Kalau kamu serius sama dia, kamu harus terima halhal baru itu.
Selama perubahan itu nggak negatif atau merugikan, coba untuk terima dia yang sekarang. Jangan paksa dia untuk balik jadi orang yang dulu.
6. Hindari Debat yang Nggak Penting
Hubungan kalian masih butuh waktu buat pulih. Jadi hindari pertengkaran yang nggak penting. Kalau kamu mau menyampaikan sesuatu, sampaikan dengan tenang dan hormat.
Satu pertengkaran kecil bisa aja bikin semua jadi kacau lagi.
7. Seks / Keintiman
Hubungan fisik juga penting dalam hubungan yang sehat. Ini bisa memperkuat atau menghancurkan hubungan.
Cobalah penuhi kebutuhan pasanganmu juga dalam hal ini. Kalau kamu masih ada luka atau belum siap, ambil waktu buat menyembuhkan diri. Tapi setelah itu, bangun lagi keintiman dengan pasanganmu. Bikin hubungan tetap hangat dan menarik.
8. Lupakan Masa Lalu
Memaafkan memang nggak gampang, apalagi kalau pernah disakiti. Tapi kamu harus belajar untuk memaafkan dan melupakan.
Kamu nggak akan bisa bahagia kalau masih menyimpan sakit hati dari masa lalu. Kalau kamu masih marah atau dendam karena halhal yang terjadi sebelum balikan, itu akan terus menghantui hubungan kalian yang baru ini.
Kapan Harus Menyerah pada Mantan dan Melanjutkan Hidup
Di bab ini, kita akan membahas tandatanda bahwa hubunganmu dengan mantan mungkin benarbenar sudah berakhir. Meskipun kamu masih ingin balikan, akan ada saatnya kamu harus menerima kenyataan dan melangkah maju.
> Haruskah kamu move on atau tetap berusaha?
> Bagaimana cara tahu kalau mantan nggak akan kembali lagi?
Penting untuk tetap realistis. Kamu mungkin sudah melakukan segala cara untuk memperbaiki hubungan, tapi semuanya tetap nggak berhasil. Kadang kamu bahkan nggak perlu melakukan apaapa untuk menyadari bahwa mantan memang tidak akan kembali. Kalau sudah begini, kamu perlu ikhlas dan lanjutkan hidupmu.
Kapan Harus Menyerah
1. Mantan Tidak Merespons Sama Sekali
Sayangnya, ada kalanya mantanmu sudah benarbenar memutuskan untuk mengakhiri hubungan, dan apapun yang kamu lakukan nggak akan mengubah keputusan itu. Kalau dia bahkan nggak mau diajak ngobrol atau memberi kamu kesempatan bicara, itu tandanya kamu harus mulai menjalani hidupmu tanpa dia. Memberi waktu itu penting, tapi kalau sudah berbulanbulan dan kamu masih belum dengar kabarnya, sudah waktunya move on.
2. Mantan Sudah Punya Pasangan Baru
Ada perbedaan antara hubungan pelarian (rebound) dan benarbenar sudah melanjutkan hidup. Kalau sudah berbulanbulan sejak kalian putus dan mantanmu sudah menjalin hubungan baru, apalagi kalau sampai menikah, sebaiknya kamu lepaskan saja. Banyak orang masih berharap pada cinta lama meskipun mantannya sudah menikah, dan ini nggak sehat. Kamu harus memberi dirimu kesempatan untuk mencintai orang lain.
> Kalau mantan sudah move on, kamu juga harus bisa melepaskannya.
3. Kekerasan
Kalau mantanmu berubah menjadi kasar atau menunjukkan tandatanda kekerasan, itu jelas pertanda buruk. Kalau saat kamu mencoba bicara, dia masih marah dan emosinya nggak stabil, mungkin lebih baik kamu menjauh dulu. Apalagi kalau dia sampai mengancam kamu, itu tanda bahwa kamu harus segera menjauh demi keselamatanmu. Marah setelah putus itu wajar, tapi kalau sampai kasar, itu sudah berbahaya.
4. Kalau Kamu Menyadari Dia Cuma Mau Hubungan Fisik
Ada juga mantan yang tetap ingin berhubungan intim walau sudah putus. Kalau kamu masih cinta dan ingin balikan, hindari hubungan fisik dulu. Tapi kalau kamu sadar dia cuma mendekat saat butuh seks tapi nggak ingin kembali menjalin hubungan serius, itu pertanda kamu harus pergi.
> Kalau mantan cuma cari seks, lebih baik kamu segera menjauh.
Penutup
Putus cinta memang berat. Wajar kalau kamu merasa sedih, nangis, atau merenung tentang apa yang salah dan kenangan indah yang dulu kalian punya. Tapi kamu masih bisa bangkit dan mencoba memperbaiki hubungan. Cinta itu berharga, jadi jangan menyerah tanpa perjuangan.
Apakah Kamu Siap untuk Memperjuangkan Mantan?
Nggak apaapa kok kalau kamu butuh waktu untuk memulihkan diri dan memperbaiki dirimu. Pastikan kamu benarbenar siap untuk balikan. Kalau kamu masih merasa marah, sakit hati, atau bingung, artinya kamu belum siap. Balikan butuh strategi dan kamu cuma bisa menjalankannya kalau kamu sudah tenang, fokus, dan tahu tujuanmu.
Kenapa Kalian Putus?
Wajar kalau kamu ingin melupakan masa lalu dan langsung move on. Tapi kamu nggak akan bisa benarbenar move on kalau belum menyelesaikan masalah yang bikin kalian putus. Cari tahu penyebabnya, dan temukan cara untuk memperbaikinya. Pastikan juga masalah itu nggak terulang lagi kalau nanti kalian balikan.
Beri Ruang
Kamu harus menghargai ruang pribadi mantanmu. Jangan terlalu sering nelpon atau chat. Hindari sikap yang terlalu memaksa. Biarkan dulu dia punya waktu sendiri sebelum kamu mulai mendekat lagi.
Saatnya Bergerak
Jangan cuma duduk dan berharap mantan balik dengan sendirinya. Bisabisa dia benarbenar pergi dan kamu kehilangannya selamanya. Buat rencana untuk mendekat lagi dan ikuti rencanamu dengan konsisten. Jangan sampai kamu sendiri yang menghancurkan usaha itu karena nggak sabar. Misalnya, jangan sampai kamu memaksanya atau menuntut terlalu banyak, itu bisa membuat dia makin menjauh.
Perlu waktu dan usaha untuk balikan, jadi jangan berharap semuanya selesai dalam tiga hari. Dan kalau kalian sudah balikan pun, itu belum selesai. Kamu tetap harus berjuang agar hubungan kalian lebih sehat dari sebelumnya.