Cara Mudah Untuk Tubuh yang Lebih Langsing dan Bugar

Cara Mudah Untuk Tubuh yang Lebih Langsing dan Bugar – Ada dua hal penting yang harus kamu perhatikan kalau kamu ingin punya tubuh yang lebih bugar dan sehat, yaitu pola makan dan olahraga. Nah, ini adalah fokus utama dari kursus kesehatan dan kebugaran ini. Tapi, ada hal yang bikin kursus ini beda dari yang lain. Di sini kita pakai latihan Plyometrics dengan dorongan adrenalin untuk hasil yang lebih maksimal. Semua info pentingnya bisa kamu temukan di sini.

Pendahuluan

Kamu pasti udah tahu apa itu adrenalin. Itu adalah hormon yang ngasih kamu tambahan energi saat kamu menghadapi situasi yang butuh gerakan fisik cepat dan kuat—misalnya saat kamu siapsiap buat lari atau bertarung.

Energi yang dihasilkan saat kondisi seperti itu biasanya jauh lebih besar dari keadaan normal.

Nah, Plyometrics sendiri adalah jenis latihan yang dikenal dengan istilah “latihan lompat.” Artinya, program kebugaran ini fokus pada gerakan lompatlompatan yang bisa mendorong tubuh kamu menghasilkan adrenalin dalam jumlah yang pas.

Adrenalin juga punya manfaat lain yang penting, yaitu bisa membantu mempercepat proses pembakaran lemak, karena energi yang kamu hasilkan itu berasal dari lemak yang terbakar.

Dasar-dasarnya

Beberapa jenis latihan lompat yang bisa membantu meningkatkan produksi adrenalin antara lain box jump, squat eksplosif, dan double leg butt kicks (menendang bokong dengan kedua kaki).

Kamu nggak harus punya kotak khusus buat latihan box jump, cukup pakai tangga aja juga bisa. Caranya: lompat dari anak tangga yang lebih rendah ke yang lebih tinggi dari posisi jongkok, lalu setelah mendarat langsung turun dan ulangi gerakan ini 8 kali.

Squat eksplosif juga nggak susah. Mulai dari posisi jongkok biasa, kaki dibuka selebar pinggul. Tekuk lutut sedikit, jaga punggung tetap lurus, dan dorong bokong ke belakang. Lalu, lompat setinggi mungkin sambil mengangkat tangan lurus ke atas. Begitu mendarat, langsung ulangi lagi.

Untuk double leg butt kicks, kencangkan otototot kamu, lalu lompat tinggi dan coba tendang bokong kamu dengan tumit saat kamu di udara.

Latihan ini dilakukan dalam 2 set, masingmasing 8 kali pengulangan.

Bab 2 dari kursus ini – Adrenalin dan Dampaknya pada Kesehatan – fokus pada memberi kamu pengetahuan dasar tentang apa itu adrenalin dan gimana pengaruhnya terhadap kesehatan kamu. Penting banget untuk paham soal ini supaya kamu bisa lebih mudah mengikuti isi babbab berikutnya.

Bab 3 – menjelaskan prinsip dasar untuk jadi lebih langsing dan bugar. Di sini kamu akan belajar pentingnya pola makan seimbang, olahraga, dan gaya hidup sehat supaya tubuh kamu bisa lebih fit atau lebih langsing.

Bab 4 – menjelaskan secara khusus gimana adrenalin bisa membantu proses penurunan berat badan.

Bab 5 – membahas hormon lain selain adrenalin yang juga bisa mendukung proses pelangsingan tubuh.

Bab 6 – membahas bagaimana program kebugaran atau kondisi tubuh kamu bisa memengaruhi kadar adrenalin.

Bab 7 – mengupas pengaruh nutrisi dan kebugaran terhadap proses pelangsingan. Di bab ini kamu akan belajar bahwa tubuh langsing belum tentu berarti tubuh yang bugar.

Bab 8 – menyajikan perkembangan terbaru seputar programprogram pelangsingan.

Bab 9 – memberikan alasan kuat kenapa memperjuangkan tubuh yang lebih bugar itu layak dilakukan.

Bab 10 – membahas berbagai hal soal kesehatan secara keseluruhan. Penampilan bisa menipu, dan bab ini akan membantu kamu mengenali caracara yang benar untuk menjaga dan mempertahankan kesehatan secara menyeluruh.

Adrenalin dan Dampaknya pada Kesehatan

Adrenalin, atau dikenal juga dengan nama epinephrine, adalah hormon stres yang diproduksi oleh kelenjar adrenal yang terletak di atas ginjal. Hormon ini punya peran penting untuk membantu tubuh bereaksi saat menghadapi situasi yang menegangkan atau membahayakan.

“Adrenaline rush” atau lonjakan adrenalin adalah peningkatan mendadak produksi adrenalin dari kelenjar adrenal. Ini terjadi ketika otak memberi sinyal bahwa tubuh butuh bereaksi cepat—baik itu melawan atau melarikan diri. Lonjakan adrenalin nggak selalu disebabkan oleh bahaya nyata, tapi bisa juga karena ancaman yang dibayangkan, serangan jantung, kecemasan, gangguan otak, atau olahraga berat.

Lonjakan Adrenalin

Saat seseorang melihat sesuatu yang menegangkan atau mendebarkan, otak akan memberi tahu kelenjar adrenal untuk menghasilkan adrenalin, bersama hormon stres lainnya. Kelenjar adrenal ini menghasilkan adrenalin dengan cara mengubah asam amino menjadi dopamin. Lalu dopamin diberi oksigen dan berubah jadi noradrenalin, lalu akhirnya menjadi adrenalin.

Adrenalin ini kemudian bekerja pada reseptorreseptor di pembuluh darah, jantung, hati, jaringan lemak, dan pankreas. Hasilnya, napas dan detak jantung meningkat. Ketika adrenalin masuk ke reseptor di hati, pankreas, lemak, dan otot, ia akan menghambat pembentukan insulin dan membantu tubuh memproduksi gula dan lemak yang dibutuhkan untuk menghadapi situasi “lawan atau lari”.

Dampaknya terhadap Kesehatan

Lonjakan adrenalin bisa berdampak buruk kalau terlalu sering terjadi. Buat orang yang punya penyakit jantung, jantung bisa jadi makin lemah. Otot jantung bisa rusak dan ini bisa menyebabkan serangan jantung atau gagal jantung.

Otak juga bisa kena dampaknya. Kalau stres terusmenerus, bagian otak yang ngatur memori bisa mengecil. Hormon stres bisa memicu terbentuknya zat pemicu peradangan di hippocampus (bagian otak yang penting buat ingatan). Stres berkepanjangan juga bisa menghambat pertumbuhan selsel otak baru.

Ingatan dan Hormon Stres

Selain diproduksi oleh kelenjar adrenal, adrenalin juga bisa dibuat oleh neuron (selsel otak). Saat kamu ada di situasi yang sangat menegangkan, aktivitas neuron meningkat dan ini bisa berdampak negatif pada memori.

Stres bisa mengganggu proses penyimpanan ingatan karena mengaktifkan bagian otak yang berkaitan dengan emosi negatif. Biasanya, orang belajar lewat pengulangan, tapi dalam kasus stres berat, satu kejadian aja bisa cukup untuk membentuk jejak ingatan yang kuat.

Penanganan

Kalau lonjakan adrenalin terjadi sesekali secara alami, biasanya nggak perlu obat. Tapi kalau kamu sering banget stres, panik, atau cemas sampai bikin adrenalin melonjak berlebihan, maka bisa dibantu dengan pengobatan. Obat seperti betablocker bisa digunakan untuk menstabilkan kerja jantung agar nggak terdampak terlalu parah oleh hormon stres yang berlebihan.

Kesimpulan

Lonjakan adrenalin terjadi saat kamu menghadapi ancaman mendadak. Ancamannya bisa macammacam—mulai dari anjing menggonggong, stres karena keluarga atau pekerjaan, sampai konflik dengan orang lain.

Efeknya, tekanan darah dan detak jantung meningkat, dan ini bisa berbahaya kalau dibiarkan. Karena itu, penting banget buat belajar mengatur adrenalin kamu dengan cara menangani stres dan cara kamu bereaksi terhadap situasi menegangkan. Kendalikan pikiran dan ucapanmu supaya kamu bisa menjaga adrenalin tetap stabil.

Adrenalin dan Penurunan Berat Badan

Waktunya datang lagi—waktu di mana kamu harus bilang selamat tinggal ke sweater dan mulai pakai dress musim panas! Buat banyak orang, musim panas artinya mulai rajin ke gym dan siapsiap punya tubuh ideal buat tampil di pantai. Banyak banget orang yang berhasil nurunin berat badan di musim ini karena bersantai di pinggir kolam jauh lebih menyenangkan kalau kamu percaya diri pakai bikini.

Apa yang Terjadi

Kalau mau nurunin berat badan, kamu harus paham dulu cara kerja tubuh kamu. Untuk bisa langsing, kamu perlu pola makan yang sehat dan aktivitas fisik yang cukup. Cara yang paling sering dipakai orang buat menurunkan berat badan adalah dengan olahraga kardio, baik yang intensitas tinggi maupun rendah.

Tapi, kamu tahu nggak? Penurunan berat badan bisa terjadi lebih cepat kalau kamu paham cara kerja adrenalin.

Mungkin kamu bertanya, “Apa hubungannya adrenalin dengan pembakaran lemak?” Nah, adrenalin itu sebenarnya hormon yang mengatur detak jantung kamu. Tapi, adrenalin juga bantu tubuh memecah lemak. Gimana caranya? Yuk, aku jelaskan lewat contoh.

Contoh Penelitian

Ada sebuah penelitian yang dilakukan pada dua kelompok perempuan obesitas. Kelompok pertama diminta latihan sepeda selama 20 menit. Polanya: 8 detik bersepeda sekuat tenaga, lalu 12 detik istirahat.

Kelompok kedua diminta latihan kardio ringan selama 40 menit dengan intensitas rendah. Duaduanya dilakukan tiga kali seminggu selama 15 minggu.

Hasilnya mengejutkan. Kelompok yang latihan 20 menit mengalami penurunan berat badan yang jauh lebih signifikan. Sementara kelompok yang latihan dua kali lebih lama tidak menunjukkan penurunan berat badan sama sekali.

Latihan interval seperti itu bisa memicu pelepasan adrenalin. Dan seperti yang udah dijelaskan tadi, adrenalin membantu memecah lemak dan membakarnya.

Jadi, kamu bisa menurunkan berat badan lebih cepat dengan latihan interval dibandingkan dengan kardio biasa. Bukan berarti kamu nggak akan turun berat badan kalau cuma melakukan kardio biasa—tetap bisa, cuma prosesnya nggak secepat dan sejelas latihan interval.

Manfaat Lain Adrenalin

Ada satu hal menarik soal adrenalin: setelah dilepaskan ke dalam tubuh, adrenalin bisa bertahan di dalam darah selama beberapa jam. Artinya, kamu tetap membakar lemak dengan cepat bahkan setelah kamu selesai latihan—bahkan lebih efektif daripada olahraga berat sekalipun!

Selain itu, adrenalin juga bisa menekan nafsu makan. Biasanya, habis olahraga berat orang jadi lapar dan ingin makan banyak. Tapi kalau adrenalin kamu tinggi, justru kamu jadi nggak terlalu ingin makan.

Hubungan Pelangsingan dengan Hormon Lain Selain Adrenalin

Selain adrenalin, ada hormon lain yang juga berperan dalam proses pelangsingan. Beberapa hormon yang cukup dikenal adalah hormon tiroid, serta hormon penekan nafsu makan yaitu leptin dan ghrelin.

Hormon Tiroid untuk Menurunkan Berat Badan

Hormon tiroid bisa membantu menurunkan berat badan karena hormon ini dapat meningkatkan metabolisme tubuh. Ini terjadi saat kelenjar tiroid menghasilkan hormon dalam jumlah berlebih. Kondisi ini disebut hipertiroidisme, sedangkan hipotiroidisme adalah kondisi di mana produksi hormon tiroid kurang.

Beberapa studi menunjukkan bahwa saat mengalami hipertiroidisme, seseorang bisa kehilangan berat badan antara 4,5 sampai 7 kilogram.

Penggunaan hormon tiroid untuk mengurangi berat badan sudah cukup banyak diteliti, dan hasilnya menunjukkan bahwa hormon ini cukup efektif. Bahkan, makin parah kondisi hipertiroidisme, makin besar juga penurunan berat badan yang terjadi.

Masalah Keamanan Hormon Tiroid

Meskipun hormon tiroid bisa membantu menurunkan berat badan, ada risiko yang harus dipertimbangkan. Salah satunya, begitu produksi hormon ini berhenti atau kembali normal, berat badan yang sudah turun bisa naik lagi.

Selain itu, penurunan berat badan juga bisa disertai dengan kehilangan protein, yang tentunya nggak baik untuk tubuh. Hipertiroidisme juga bikin tubuh butuh asupan kalori lebih banyak, jadi orang yang sedang diet bisa kesulitan menjaga pola makannya saat berhenti menggunakan hormon ini.

Karena itu, penggunaan hormon tiroid sebaiknya hanya dilakukan di bawah pengawasan dokter. Dokter bisa kasih saran apakah tubuh kamu cukup sehat untuk menjalani diet, olahraga, atau mengonsumsi suplemen tertentu.

Hormon Leptin dan Ghrelin

Leptin dan ghrelin adalah hormon yang mengatur nafsu makan. Hormon ini mengirim sinyal ke otak untuk menentukan apakah lemak dan kalori yang kamu konsumsi akan disimpan sebagai lemak tubuh (trigliserida) atau digunakan sebagai energi.

Manfaat untuk Menurunkan Berat Badan

Penelitian menunjukkan bahwa jumlah leptin dan ghrelin dalam tubuh sebelum memulai program diet bisa menentukan kemampuan seseorang untuk mempertahankan berat badan ideal. Ternyata, ketika kadar leptin terlalu tinggi dan ghrelin terlalu rendah, proses penurunan berat badan jadi lebih sulit dipertahankan dalam jangka panjang.

Cara Mengoptimalkan Kerja Hormon Ini

Masih banyak hal yang belum diketahui tentang kedua hormon ini. Tapi para ahli setuju bahwa leptin dan ghrelin punya peran besar dalam metabolisme lemak dan nafsu makan.

Namun, mengonsumsi pil yang mengandung hormonhormon ini tidak terbukti efektif untuk menurunkan berat badan. Satusatunya cara agar hormon ini bisa bekerja dengan baik adalah dengan mengubah pola makan dan gaya hidup.

Berikut empat perubahan pola makan yang disarankan:

1. Jangan makan setelah jam 7 malam.
2. Makan lima kali sehari dalam porsi kecil.
3. Sarapan tinggi protein.
4. Hindari karbohidrat olahan dan gula.

Menerapkan perubahan ini memang tidak mudah. Tapi tubuh kita akan bekerja lebih maksimal kalau asupan gula dan karbohidrat dikurangi secara bertahap. Walaupun boleh ada penyesuaian sedikit, tujuan penurunan berat badan yang permanen hanya bisa tercapai kalau kita bisa mengendalikan hormon leptin dan ghrelin.

Kebugaran dan Pengaruhnya terhadap Adrenalin

Kamu pasti sudah sering dengar istilah “adrenaline rush” atau lonjakan adrenalin. Adrenalin adalah hormon yang diproduksi tubuh saat kamu berada dalam situasi yang menegangkan, bikin semangat, atau butuh tenaga fisik besar. Hormon ini mempersempit pembuluh darah, melebarkan saluran pernapasan, dan meningkatkan detak jantung. Lonjakan adrenalin ini memberi dorongan energi agar tubuh kamu bisa langsung merespons situasi yang sedang dihadapi.

Manfaat Adrenalin untuk Kebugaran

Adrenalin punya pengaruh besar terhadap kebugaran karena tambahan energi yang diberikannya memungkinkan kamu melakukan latihan fisik yang berat. Itu sebabnya, dalam banyak program diet dan latihan kebugaran, makanan yang bisa meningkatkan produksi adrenalin biasanya nggak pernah dilewatkan.

Makanan yang dimaksud adalah makanan yang mengandung protein tanpa lemak dan karbohidrat kompleks yang bisa bantu tubuh menghasilkan adrenalin secara alami.

Manfaat Lainnya

Belakangan ini, adrenalin juga makin banyak dibicarakan bukan cuma untuk kebugaran dan penurunan berat badan. Banyak orang merasa cepat lelah karena aktivitas seharihari yang padat. Produkproduk penambah energi yang mengandung adrenalin sering dipakai untuk “menyegarkan” kembali tubuh mereka yang kelelahan.

Selain buat energi dan bantu orang yang sedang diet atau olahraga, adrenalin juga dipakai untuk keperluan medis. Misalnya untuk mengurangi gejala alergi berat dan menolong orang yang mengalami syok anafilaksis (reaksi alergi serius yang bisa membahayakan nyawa).

Bahaya Jika Adrenalin Berlebihan

Tapi hatihati, kalau adrenalin terlalu banyak di dalam tubuh, bisa jadi masalah juga. Kamu bisa merasa gelisah, tegang, dan susah tidur. Pada anakanak, ini bisa memicu perilaku yang nggak normal.

Inilah alasan kenapa minum kopi berlebihan atau memakai obatobatan tertentu bisa berbahaya. Aktivitas itu bisa bikin tubuh menghasilkan adrenalin dalam jumlah yang nggak wajar. Kalau kondisi tubuh seperti ini dibiarkan terlalu lama, tubuh bisa rusak dan kelelahan secara sistemik.

Cara Mengurangi Kelebihan Adrenalin

Ada beberapa cara buat menurunkan kadar adrenalin yang berlebihan agar tubuh bisa kembali berfungsi dengan normal. Memang ada obatobatan yang bisa bantu, tapi cara terbaik adalah dengan berolahraga ringan, seperti jalan kaki atau aktivitas fisik lainnya.

Olahraga bisa melemaskan otot yang tegang, bantu kamu tidur lebih nyenyak, dan menenangkan sistem saraf yang terlalu aktif.

Olahraga yang Cocok untuk Mengurangi Adrenalin

Salah satu jenis olahraga yang cukup populer untuk membantu menurunkan adrenalin adalah boot camp. Latihan ini biasanya dilakukan dalam kelompok dan menggunakan ban mobil, tali, bola, dan kerucut. Selain seru dan menyenangkan, latihan ini juga efektif untuk membakar kalori dan meningkatkan kebugaran.

Sudah jelas, program kebugaran punya pengaruh besar terhadap kadar adrenalin dalam tubuh kamu. Pertama, olahraga akan lebih mudah dilakukan kalau kamu punya cukup energi—dan adrenalin menyediakan energi itu. Jadi, dalam diet dan program kebugaran, makanan yang bisa memicu produksi adrenalin selalu jadi prioritas.

Kedua, kalau kamu punya masalah dengan kelebihan adrenalin, olahraga bisa bantu mengatasinya dengan cara yang aman dan alami.

Nutrisi, Kebugaran, dan Dampaknya terhadap Pelangsingan

Di zaman sekarang, banyak orang terlalu fokus sama turun berat badan atau melangsingkan tubuh, sampaisampai aspek kesehatan sering diabaikan. Pelangsingan jadi tujuan utama, padahal kalau kita pikirpikir lagi, ini sebenarnya cukup disayangkan.

Kalau dilihat dari sudut mana pun, kamu akan sampai pada kesimpulan bahwa nggak ada yang namanya langsing sehat kalau tubuh kamu nggak sehat.

Memang sih, ada programprogram pelangsingan yang menjanjikan hasil cepat—misalnya diet ketat yang drastis—dan itu bisa bikin badan kamu terlihat ideal dalam waktu singkat. Tapi nggak ada jaminan berat badanmu nggak akan naik lagi. Lagi pula, risikonya kadang terlalu besar buat kesehatan.

Cara Terbaik untuk Melangsingkan Badan

Harus diakui, cara terbaik untuk melangsingkan tubuh adalah dengan mengutamakan nutrisi dan kebugaran. Tubuh kita sebenarnya sudah punya sistem alami untuk menjaga agar berat badan tetap ideal. Tugas kita cuma memastikan sistem itu berjalan dengan baik.

Setiap zat gizi punya fungsi penting buat tubuh.

• Kalori untuk energi
• Serat bantu fungsi hati dan metabolisme
• Vitamin dan mineral bantu proses kerja tubuh secara umum

Kalau kamu kekurangan atau kelebihan zat gizi tertentu, maka sistem tubuh kamu nggak akan bekerja seefisien biasanya. Contohnya, kalau kamu makan kalori lebih dari yang dibutuhkan, tubuh kamu akan menyimpan kelebihan itu dalam bentuk lemak. Dari situlah muncul masalahmasalah kesehatan dan penampilan fisik yang kurang ideal.

Dengan asupan nutrisi yang tepat, tubuh kamu bisa bekerja sebagaimana mestinya, jadi masalah kelebihan berat badan bisa dicegah. Dan kalau tubuh kamu sudah kembali seimbang, nutrisi yang baik juga bisa bantu kamu menurunkan berat badan secara alami.

Olahraga: Cara Membantu Tubuh Menjadi Lebih Langsing

Bantuan yang kamu perlukan di sini adalah latihan kebugaran (olahraga), ditambah dengan pola makan rendah kalori tapi tetap kaya zat gizi yang dibutuhkan tubuh supaya sistem di dalam tetap optimal.

Kalau dibandingkan dengan pil pelangsing atau diet instan yang sering menyiksa dan bahkan bisa membahayakan tubuh, menurunkan berat badan lewat pola makan seimbang memang terasa lebih lambat. Tapi, kalau yang dipertaruhkan adalah kesehatan jangka panjang, maka kecepatan seharusnya bukan jadi prioritas utama.

Olahraga juga punya peran penting dalam proses pelangsingan. Mungkin kamu ingin punya badan ramping dan perut rata, tapi olahraga sebenarnya juga bantu menormalkan berat badan dan bikin kamu lebih sehat.

Latihan fisik butuh energi. Kalau kamu sedang diet rendah kalori, tubuh akan mencari sumber energi dari tempat lain—dan satusatunya cadangan energi itu adalah lemak yang tersimpan di tubuh kamu.

Selain itu, otot ramping yang terbentuk dari latihan kebugaran butuh lebih sedikit energi untuk dipertahankan dibandingkan dengan lemak. Jadi, kamu jadi lebih jarang merasa lapar, terutama terhadap makanan tinggi kalori.

Intinya, olahraga adalah salah satu cara terbaik untuk tetap langsing atau jadi langsing.

Hal-Hal yang Sedang Populer dalam Dunia Pelangsingan

Topik pelangsingan telah melahirkan banyak sekali program—mulai dari diet ekstrem, perawatan hormonal, metode alami, yoga, hingga prosedur bedah. Selalu ada saja tren baru dalam setiap metode tersebut.

Hampir setiap saat muncul jenis diet baru yang katanya bisa cepat menurunkan berat badan dengan mudah. Orangorang yang punya masalah berat badan pasti langsung tertarik mencobanya. Biasanya, selama ada janji hasil cepat dan pasti, sesulit apa pun program dietnya, pasti tetap dicoba.

Tren Organik

Belakangan ini, diet pelangsingan makin banyak yang beralih ke metode alami dan bukan dari obatobatan. Peralihan ini terjadi karena makin banyak orang sadar bahwa cara alami cenderung lebih aman dan bisa menghindari efek samping berbahaya dari bahan kimia.

Makanan organik yang dianggap bisa meningkatkan energi, mempercepat metabolisme, menghambat penyerapan kalori atau karbohidrat jadi semakin diminati dalam program pelangsingan zaman sekarang.

Sebagian besar produk ini berupa suplemen, dan tetap menarik minat banyak orang karena menawarkan penurunan berat badan tanpa harus menjalani diet ekstrem yang menyiksa atau menahan lapar terusmenerus.

Suplemen pelangsing ini biasanya berasal dari ekstrak buah atau tumbuhan herbal. Di pasaran, produk seperti ini sangat banyak, dan jumlahnya terus bertambah seiring dengan penemuanpenemuan baru tentang buah atau tanaman yang punya kandungan pelangsing.

Prosedur Bedah

Untuk orang yang punya uang lebih dan sudah coba segala cara tapi gagal, biasanya mereka tertarik ke metode pelangsingan yang hasilnya cepat—yaitu melalui prosedur bedah.

Sekarang ini, prosedur operasi pelangsingan sudah tidak seram seperti dulu. Tidak perlu sayatan besar, karena dokter sudah memakai metode laparoskopi—cukup dengan sayatan kecil untuk memasukkan kamera dan alat penghapus lemak. Diperkirakan sekitar 200.000 orang per tahun menjalani operasi penurunan berat badan.

Salah satu metode terbaru adalah Gastric Plication. Prosedur ini tidak mengangkat lemak, tapi membuat lipatan di lambung supaya nafsu makan berkurang drastis. Metodenya minim risiko dan tidak terlalu invasif.

Pijat Pelangsing

Ada dua jenis pijat pelangsing:

1. Menggunakan mesin
2. Dilakukan langsung oleh terapis (manusia)

Versi mesin biasanya memakai alat yang memberikan pijatan sambil menghangatkan tubuh. Sedangkan pijat oleh manusia biasanya dilengkapi dengan losion herbal yang membantu pembakaran lemak.

Suntik Hormon

Tubuh manusia punya banyak hormon yang bisa mempercepat pembakaran lemak, memperbaiki metabolisme, meningkatkan energi, dan mendukung proses penurunan berat badan. Karena itu, banyak perusahaan suplemen terus melakukan riset soal hormonhormon ini dan menciptakan produkproduk baru yang berbasis hormon.

Fat Club (Komunitas Pelangsing)

Ada juga yang namanya fat club atau komunitas pelangsing. Komunitas ini dibuat untuk memberikan dukungan kepada orangorang yang sedang berjuang menurunkan berat badan. Karena anggotanya mengalami masalah yang sama, mereka jadi lebih bisa saling memahami dan menyemangati.

Biasanya, mereka ikut program diet tertentu dan punya panduan yang harus diikuti bersama. Keuntungannya, karena semua orang melakukan hal yang sama, semangat jadi lebih tinggi. Saat satu orang sukses, yang lain jadi ikut termotivasi untuk berjuang lebih keras.

10 Alasan Kenapa Kamu Harus Punya Tubuh yang Lebih Bugar

Ada banyak alasan kenapa kamu perlu menurunkan berat badan. Selain punya tubuh yang lebih sehat dan menarik, kamu juga bisa menikmati banyak hal lainnya. Mungkin sekarang belum terasa manfaatnya, tapi suatu saat kamu bakal bersyukur karena udah memutuskan untuk hidup lebih sehat.

Memang sih, olahraga rutin dan makan makanan sehat itu gampang diomongin tapi susah dilakuin. Kadang kamu kurang waktu, kurang semangat, atau gampang nyerah. Nah, supaya kamu tetap termotivasi, berikut ini 10 alasan kenapa kamu harus tetap jaga kesehatan dan kebugaran tubuh:

Alasan 1: Umur Lebih Panjang

Siapa sih yang nggak mau hidup lebih lama? Kamu pasti pengen lihat anakanak tumbuh dewasa, main bareng cucu, dan menikmati masa pensiun. Untuk itu, tubuh kamu harus bugar. Caranya? Jaga pola makan seimbang, jalani gaya hidup sehat, dan hindari kebiasaan buruk seperti merokok, minum alkohol, dan makan makanan olahan.

Alasan 2: Energi Lebih Banyak

Olahraga bisa bikin kamu tetap semangat seharian. Selain itu, olahraga juga bisa bikin kamu merasa lebih bahagia karena tubuh akan mengeluarkan hormon endorfin—yang biasa disebut “hormon bahagia”.

Alasan 3: Risiko Penyakit Jadi Lebih Rendah

Ini salah satu alasan paling penting kenapa kamu perlu menjaga kebugaran tubuh. Makan sehat dan rutin olahraga bisa membantu tubuh membuang racun dan melawan radikal bebas. Gaya hidup sehat juga bisa mengurangi risiko terkena penyakit seperti jantung, diabetes, tekanan darah tinggi, kanker, dan lainnya.

Alasan 4: Biaya Berobat Lebih Hemat

Kalau tubuh kamu sehat, kamu nggak perlu seringsering ke dokter atau beli obat. Ujungujungnya, kamu bisa hemat banyak uang.

Alasan 5: Percaya Diri Naik

Kelebihan berat badan bisa bikin rasa percaya diri menurun. Makanya, tubuh yang bugar bisa bantu kamu merasa lebih baik tentang diri sendiri. Kamu pasti nggak mau seumur hidup merasa minder, kan?

Alasan 6: Penampilan dan Aura Membaik

Kalau kamu bugar dan sehat, penampilan kamu pun ikut berubah. Kulit jadi lebih cerah, tubuh lebih segar, dan kamu bisa pakai baju apa aja yang kamu suka. Penampilan pun jadi makin kece dan stylish.

Alasan 7: Kesehatan Mental Lebih Baik

Olahraga rutin juga bantu jaga kesehatan mental. Kamu jadi lebih santai, stres berkurang, dan perasaan lebih ringan.

Alasan 8: Lebih Percaya Diri dalam Bersosialisasi

Kalau kamu nyaman sama diri sendiri, kamu jadi lebih terbuka untuk bergaul. Kamu bisa dapet temanteman baru dan lebih menikmati waktu bersama orangorang tersayang.

Alasan 9: Kehidupan Seksual Lebih Baik

Gaya hidup sehat dan pola makan yang baik bisa bikin kehidupan seks kamu lebih menyenangkan. Bahkan, olahraga rutin juga bisa membantu mengurangi risiko gangguan ereksi pada pria.

Alasan 10: Menikmati Hidup, Bukan Sekadar Bertahan

Kalau kamu pengen tetap menikmati hidup waktu umur 80 atau 90 tahun nanti, kamu harus jaga kebugaran dari sekarang. Jangan sampai jadi orang tua yang cuma bisa berbaring di tempat tidur. Bukankah seru kalau kamu masih bisa tiup lilin ulang tahun dan jogetjoget kecil setelahnya?

Itulah 10 alasan penting kenapa kamu perlu punya tubuh yang lebih fit. Semoga cukup bikin kamu makin semangat ke gym dan jaga pola makan sehat. Karena pada akhirnya, yang paling diuntungkan tetap kamu sendiri. Tetap semangat dan jaga kebugaran, ya!

Penutup

Kesehatan yang Baik dan Aspekaspeknya

Kesehatan itu nggak cuma soal penampilan. Seseorang bisa aja punya badan ramping tapi belum tentu sehat. Jadi, berhenti cuma ngaca, dan mulai perhatikan apa yang tubuh dan pikiran kamu rasakan.

Sehat itu berarti tubuh, pikiran, dan jiwa kamu dalam kondisi baik. Ada 5 aspek kesehatan yang penting untuk diperhatikan:

1. Fisik
2. Mental
3. Emosional
4. Spiritual
5. Sosial

Berikut penjelasannya:

Kesehatan Fisik

Fisik yang sehat artinya tubuh cukup kuat untuk melawan berbagai penyakit. Untuk bisa sampai di titik ini, kamu perlu usaha. Rajin olahraga dan makan makanan bergizi itu kuncinya. Tanda kalau tubuh kamu sehat secara fisik adalah nggak gampang sakit dan selalu punya energi buat beraktivitas.

Kesehatan Mental

Kesehatan mental artinya kamu bisa pakai otak kamu secara optimal setiap hari. Kamu bisa tetap fokus, berpikir jernih, ambil keputusan dengan bijak, dan tetap tenang walau lagi menghadapi masalah. Ini juga termasuk kemampuan kamu untuk belajar dan memahami dunia di sekitar.

Kesehatan Emosional

Ini soal bagaimana kamu mengelola perasaan. Orang yang sehat secara emosional bisa mengendalikan emosinya—baik saat sedih, ditolak, atau ketika bahagia sekalipun. Mereka nggak gampang stres atau tertekan, dan biasanya juga lebih jarang sakit karena stres, seperti sakit kepala atau maag.

Kesehatan Spiritual

Jangan langsung dihubungkan sama agama ya—kesehatan spiritual lebih ke bagaimana kamu memegang nilainilai hidup yang kamu yakini, seperti kejujuran, kebaikan, dan kepedulian. Misalnya: kamu peduli sama orang lain, nggak semenamena, dan hidup dengan prinsip yang baik.

Kesehatan Sosial

Kesehatan sosial itu soal hubungan kamu dengan orang lain. Apakah kamu anak yang baik? Pasangan yang baik? Teman atau tetangga yang baik? Warga yang peduli? Kalau kamu bisa menjaga hubungan baik dan saling menghargai, berarti kamu punya kesehatan sosial yang baik. Bisa memaafkan dan nggak menyimpan dendam juga salah satu tandanya.